7 Alasan Mengapa Sertifikasi Halal Penting Bagi UMKM
Sertifikasi halal sangat penting bagi mayoritas masyarakat Indonesia yang memeluk agama Islam. Sertifikat ini membuat konsumen lebih percaya dengan produk yang sudah memenuhi standar halal. Berbagai jenis produk yang beredar di pasaran, sering membuat masyarakat menjadi khawatir tentang jaminan kehalalan produk yang akan dikonsumsi.
Sertifikasi halal telah menjadi suatu keharusan bagi semua produk yang beredar di Indonesia. Aturan ini diatur oleh MUI (Majelis Ulama Indonesia) untuk melindungi konsumen muslim di Indonesia. Sertifikasi halal ini akan membuat konsumen menjadi lebih tenang dalam memakai atau mengkonsumsi sebuah produk serta terhindar dari produk yang mengandung unsur haram.
Produk halal di Indonesia harus menempelkan logo halal pada kemasannya. Namun, sebelumnya pengusaha harus mendapatkan sertifikat halal lebih dulu dari MUI. Sehingga pemerintah harus melakukan penjaminan terhadap kehalalan sebuah produk yang beredar di masyarakat.
Dalam PP No 39 Tahun 2021 disebutkan bahwa produk dengan kategori makanan, minuman, obat, kosmetik, produk kimiawi, produk biologi, produk rekayasa genetik, serta barang gunaan yang dipakai, digunakan, atau dimanfaatkan oleh masyarakat harus memiliki sertifikat halal.
Sertifikat halal menjadi salah satu syarat bagi pengusaha untuk memasarkan dan mengedarkan produk yang dimilikinya. Hal ini sesuai dengan aturan sertifikat halal yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (JPH).
Jika diteliti lebih lanjut, produk halal merupakan produk yang sudah dinyatakan halal sesuai dengan syariat Islam. Produk halal tersebut tentu saja aman dikonsumsi atau digunakan tanpa harus mengkhawatirkan kehalalan produk karena sudah mendapatkan jaminan dari MUI.
Sertifikasi halal juga memberikan manfaat positif bagi UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di Indonesia. Dengan memiliki sertifikasi halal, produk UMKM menjadi lebih mudah diterima oleh konsumen muslim di Indonesia. Selain itu, produk yang sudah tersertifikasi halal memiliki peluang lebih besar untuk diekspor ke negara-negara yang mayoritas penduduknya memeluk agama Islam.
Berikut ini adalah dampak positif sertifikasi halal bagi UMKM.
Perluasan Pasar
UMKM yang memiliki sertifikasi halal dapat menjangkau pasar yang lebih luas. Hal ini terjadi karena produk UMKM yang bersertifikat halal dapat dijual ke pasar yang membutuhkan produk halal, tidak hanya di pasar lokal tetapi juga di pasar internasional. Pasar internasional yang membutuhkan produk halal semakin meningkat dari tahun ke tahun, sehingga UMKM yang memiliki sertifikasi halal akan memiliki peluang yang lebih besar untuk memperluas pasar dan meningkatkan penjualan produk mereka.
Kepercayaan Konsumen
Sertifikasi halal juga dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk yang dihasilkan oleh UMKM. Dengan sertifikasi halal, konsumen dapat yakin bahwa produk yang mereka beli memenuhi standar halal yang telah ditetapkan oleh agama Islam. Kepercayaan konsumen yang meningkat akan membuat konsumen semakin loyal dan berpotensi menjadi pelanggan tetap bagi UMKM yang telah bersertifikasi halal.
Kepatuhan terhadap Prinsip Islam
Sertifikasi halal juga dapat membantu UMKM dalam menjaga kepatuhan terhadap prinsip Islam. Sebagai sebuah bisnis yang menjalankan prinsip Islam, UMKM harus menjaga kualitas produknya agar tetap sesuai dengan prinsip Islam. Sertifikasi halal dapat membantu UMKM dalam memastikan bahwa produk yang dihasilkan sesuai dengan prinsip Islam dan dapat dipertanggungjawabkan di hadapan agama dan masyarakat.
Kemudahan dalam Proses Pemasaran
UMKM yang telah bersertifikasi halal juga dapat lebih mudah dalam melakukan pemasaran produknya. Dalam pasar yang semakin kompetitif, sertifikasi halal dapat menjadi sebuah nilai tambah bagi produk UMKM. Dengan sertifikasi halal, produk UMKM dapat lebih mudah diterima dan dipasarkan ke konsumen, terutama bagi konsumen yang memperhatikan nilai halal dalam memilih produk makanan yang dikonsumsinya.
Meningkatkan Image Brand
Sertifikasi halal dapat membantu UMKM dalam meningkatkan image brand produknya. Dengan memiliki sertifikasi halal, produk UMKM akan dianggap memiliki kualitas dan kebersihan yang baik, serta diproduksi dengan cara yang sesuai dengan prinsip Islam. Hal ini akan meningkatkan citra brand produk UMKM di mata konsumen, dan membuat produk UMKM semakin dikenal dan dihargai di pasar.
Meningkatkan Kualitas dan Keamanan Produk
Proses sertifikasi halal melibatkan pengawasan yang ketat terhadap bahan baku, proses produksi, dan kualitas produk. Hal ini dapat membantu UMKM dalam meningkatkan kualitas dan keamanan produk yang dihasilkan. Dengan bahan baku yang bersih dan halal serta proses produksi yang terjaga, produk UMKM akan memiliki kualitas yang baik dan aman untuk dikonsumsi.
Mengurangi Risiko Kontroversi
Dalam beberapa tahun terakhir, banyak kasus kontroversi yang terjadi akibat adanya unsur-unsur non-halal dalam produk makanan. Hal ini dapat membuat konsumen kehilangan kepercayaan terhadap produk makanan tertentu dan bahkan merusak citra brand sebuah produk. Dengan sertifikasi halal, UMKM dapat mengurangi risiko kontroversi dan menjaga kepercayaan konsumen terhadap produk yang dihasilkan.
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa sertifikasi halal memberikan dampak positif yang signifikan bagi UMKM. Sertifikasi halal dapat membantu UMKM dalam memperluas pasar, meningkatkan kepercayaan konsumen, mendapatkan bantuan dari pemerintah, menjaga kepatuhan terhadap prinsip Islam, menurunkan biaya produksi, memudahkan dalam proses pemasaran, meningkatkan image brand produk, meningkatkan kualitas dan keamanan produk, serta mengurangi risiko kontroversi.