Pemerintah Siapkan Revitalisasi Mesin untuk UKM, Alokasikan Rp20 Triliun

Jakarta – Pemerintah tengah merancang paket revitalisasi permesinan bagi usaha kecil dan menengah (UKM) guna meningkatkan daya saing industri nasional. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan bahwa regulasi terkait program ini akan segera diterbitkan dalam waktu dekat.
“Untuk usaha menengah dan kecil, pemerintah sudah merumuskan paket revitalisasi permesinan. Regulasi ini sebentar lagi akan keluar,” ujar Airlangga dalam keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/3). Dikutip dari antaranews.com
Pernyataan tersebut disampaikan usai Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas bersama para menteri dan Dewan Ekonomi Nasional (DEN). Dalam rapat tersebut, dibahas alokasi dana sebesar Rp20 triliun untuk subsidi investasi dalam program revitalisasi permesinan.
Menurut Airlangga, kondisi mesin produksi yang tidak diperbarui dapat mengurangi efisiensi, baik dari segi penggunaan energi maupun kecepatan produksi. Oleh karena itu, program ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing UKM di berbagai sektor industri.
“Kalau mesinnya tidak diperbaiki, daya saing baik dari penggunaan energi maupun produksi akan menurun karena kecepatan produksinya lebih lambat,” jelasnya.
Pemerintah menargetkan program ini untuk sektor-sektor padat karya seperti tekstil, sepatu, makanan dan minuman, furnitur, serta industri kulit. Skema kredit investasi yang disediakan memiliki tenor hingga 8 tahun, dengan subsidi bunga sebesar 5 persen yang ditanggung pemerintah.
“Berapa pun kredit investasi perbankan, pemerintah akan memberikan subsidi 5 persen,” tambah Airlangga.
Adapun batas maksimal kredit investasi yang bisa diajukan oleh UKM dalam program ini adalah Rp10 miliar. Seleksi penerima bantuan akan dilakukan langsung oleh perbankan, sementara regulasi terkait saat ini masih dalam tahap harmonisasi oleh Kementerian Keuangan.
Dalam rapat terbatas tersebut, turut hadir Menteri Keuangan Sri Mulyani, Ketua DEN Luhut Binsar Pandjaitan, Wakil Ketua DEN Mari Elka Pangestu, serta anggota DEN Chatib Basri dan Arief Anshory Yusuf.
Program revitalisasi ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat industri dalam negeri serta memastikan UKM tetap kompetitif di tengah persaingan global.
Revitalisasi UKM, Permesinan UKM
Focus Keyphrase:
Revitalisasi Mesin UKM Rp20 Triliun
Meta Description:
Pemerintah mengalokasikan Rp20 triliun untuk program revitalisasi mesin UKM, meningkatkan efisiensi produksi dan daya saing industri nasional. Subsidi bunga 5% serta kredit investasi hingga Rp10 miliar disiapkan untuk sektor padat karya seperti tekstil, furnitur, dan makanan.