Bisnis Cuci Mobil: Cara Memulai dan Sukses dalam Industri Pencucian Kendaraan
Peluang Bisnis Cuci Mobil
Peluang Usaha Cuci Mobil
Pernahkah Anda memikirkan untuk memulai bisnis di bidang otomotif? Bisnis pencucian mobil adalah salah satu pilihan yang menjanjikan. Saat ini, semakin banyak orang yang memiliki mobil, dan mereka membutuhkan layanan pencucian berkualitas. Artikel ini akan membahas peluang yang ada di bisnis pencucian mobil.
Pencucian mobil di Indonesia sendiri jumlahnya sudah sangat banyak, setiap tahunnya mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Salah satu penyebabnya adalah kepemilikan mobil di Indonesia yang terus meningkat. Kini mobil murah seperti LCGC terus di produksi sehingga masyarakat yang memiliki penghasilan rendah juga bisa membeli 1 unit mobil.
Selain itu penghasilan masyarakat Indonesia juga kian meningkat sehingga menjadi salah satu penyebab jumlah kendaraan roda empat ini melejit tajam.
Berbagai alasan di atas membuat jumlah kepemilikan kendaraan roda empat semakin banyak, inilah yang membuat bisnis pencucian mobil juga kian dicari meski jumlahnya terus bertambah namun tidak membuat persaingan di dunia pencucian mobil menjadi sulit.
Karena kemudahan yang ditawarkan membuat sebagian orang memulai bisnis pencucian mobil secara tidak terencana.
Ada banyak faktor penting yang dilupakan atau memang sengaja diabaikan. Hal inilah yang membuat usahanya hanya mampu bertahan selama beberapa bulan saja.
Beberapa kesalahan yang kerap dilakukan para pelaku bisnis pencucian mobil seperti pemilihan lokasi serta kurangnya analisis pasar. Sebaiknya untuk memulai usaha diperlukan persiapan yang matang, agar mampu bertahan dan berjalan sesuai harapan.
Mulai Usaha Pencucian Mobil dengan Konsep Matang
Untuk memulai usaha pencucian mobil ada berbagai hal penting yang harus diperhatikan. Kurangnya persiapan akan membuat usaha tidak mampu bertahan di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat.
Jika Anda tertarik untuk memulai usaha pencucian mobil, namun bingung dari mana harus memulai, maka kami akan mengulasnya secara lengkap dan detail. Berikut diantaranya :
1. Tentukan Konsep Bisnis
Sebelum mempersiapkan modal dan lokasi untuk membuka usaha pencucian mobil maka Anda perlu mempersiapkan konsep bisnis yang matang terlebih dahulu.
Pemilihan konsep ini tentu saja juga harus disesuaikan dengan jumlah modal yang dimiliki. Apakah ada ingin membuka pencucian mobil manual, car wash otomatis, pencucian salju, atau robotic.
Jika modal yang Anda miliki minim maka pemilihan konsep cuci mobil manual bisa menjadi pilihan. begitu juga sebaliknya.
2. Persiapkan Modal
Jika Anda telah mempertimbangkan untuk memulai bisnis cuci mobil, salah satu pertanyaan utama yang mungkin Anda ajukan adalah, “Berapa modal yang dibutuhkan?” Modal dibutuhkan untuk mewujudkan konsep yang sudah Anda buat sebelumnya.
Jumlah modal tentu saja harus sesuai dengan pemilihan konsep. Jika konsep sederhana yang dipilih maka persiapan modalnya juga tidak terlalu besar.
3. Pemilihan Lokasi yang Strategis
Pemilihan lokasi yang tepat atau lokasi strategis akan menjadi penentu usaha, apakah akan terus lanjut atau mandek dalam beberapa bulan kedepan.
Usaha yang bisa dilihat lebih banyak orang tentu saja memiliki peluang untuk tetap laku. Maka dari itu pilihan lokasi yang strategi dan sesuai dengan kebutuhan. Seperti di dekat jalan raya, di dekat pasar, atau di dekat rumah kos. Pilih pula lokasi yang memiliki saluran air yang baik.
4. Membeli Keperluan Usaha
Setelah semua persiapan awal dilakukan seperti penentuan konsep bisnis, persiapan modal, serta pemilihan lokasi selesai dilakukan kini saatnya kita berpikir lebih lanjut dengan muai membeli keperluan usaha yang akan digunakan untuk menjalankan usaha pencucian mobil.
Alat utama yang harus dibeli adalah hidrolik dan mesin cuci mobil otomatis. Kemudian berbagai perlengkapan untuk mencuci seperti sabun, shampoo, brus, sikat, kanebo, semir dan berbagai keperluan cairan dan perlengkapan.
5. Merekrut Karyawan
Usah pencucian mobil ini tergolong berat, maka tidak mungkin jika Anda lakukan seorang diri. Maka dari itu kita membutuhkan beberapa karyawan untuk membantu.
Fungsi dari karyawan selain untuk membantu memudahkan pekerjaan kita, juga merupakan service untuk para custumer. Jika sedang ramai pengunjung, biasanya pelanggan cenderung malas antre, maka dengan menyediakan beberapa karyawan tidak akan membuat pelanggan antre terlalu lama.
Pilihlah karyawan yang berkompeten dalam bidang cuci mobil, serta mereka yang mau belajar, jujur, terampil, ramah dan masih banyak lagi.
6. Promosi
Langkah selanjutnya untuk membuat usaha kita semakin maju adalah dengan melakukan berbagai promosi. Baik secara offline maupun online. Untuk cara offline bisa dilakukan dengan memasang banner, pamphlet, dan pemberitahuan lainnya.
Kemudian kita juga perlu melakukan promosi yang sedang tren yakni secara online. Cara pertama dengan memasang iklan di media social yang kita miliki seperti Facbook atau Instagram.
Kemudian untuk membuat usaha kita terlihat lebih professional dan lebih dikenal bisa membuat website khusus bisnis.
7. Membuat Usaha Sampingan
Membuat usaha sampingan yang masih satu lokasi dengan usaha pencucian mobil yang kita miliki adalah salah satu solusi untuk menambah keuntungan. Usaha sampingan yang paling disarankan adalah jualan minuman ringan, jualan pulsa, jualan helm dan masih banyak lagi.
Jenis – jenis Cuci Mobil
Sebagai calon pebisnis pencucian mobil, Anda tentu wajib memiliki banyak pengetahuan seputar cuci mobil. Pengetahuan yang Anda dapatkan dari membaca artikel di internet maupun membaca buku saja dirasa masih kurang cukup.
Untuk menambah pengetahuan disarankan untuk mencoba jalan – jalan atau melihat – lihat usaha pencucian mobil di sekitar tempat Anda tinggal.
Cara ini juga dipercaya menjadi survey pasar yang paling tepat. Perhatikan sekeliling Anda, dimana para pelanggan lebih suka mencuci mobil.
Selera masyarakat ini tentu menjadi kunci utama keberhasilan bisnis yang akan kita jalani. Jangan sampai Anda membuka pencucian mobil dengan pemilihan konsep yang salah.
Kurangnya minat masyarakat tentu akan berpengaruh besar pada usaha yang kita miliki. Sebagai pengoptimalan survey Anda bisa mencoba bertanya pada si pelanggan mengapa memilih mencuci mobil di tempat in, apa kelebihannya dan lain sebagainya.
Kunjungan seperti ini akan membuat pengalaman Anda bertambah. Kunjungan juga harus dilakukan pada usaha pencucian mobil yang sepi, sehingga Anda bisa tahu apa kelemahan yang dimiliki tempat tersebut.
Setelah berkeliling ke banyak tempat pencucian mobil yang ramai dan sepi Anda bisa tahu banyak hal, dan mulai bisa menentukan pilihan dari 4 jenis cuci mobil, diantaranya :
- Cuci mobil manual
- Cuci mobil manual dengan tanjakan sebagai kolong
- Cuci mobil hidrolik
- Cuci mobil robotik.
Lokasi Usaha
Usaha akan tamat dalam hitungan hari jika salah memilih lokasi. Pemilihan lokasi dalam sebuah usaha memang menjadi factor yang sangat penting.
Jika salah memilih lokasi akan membuat usaha kita jarang terlihat sehingga memiliki sedikit peminat. Dengan begitu usaha kita bisa langsung bangkrut karena tidak memiliki pemasukan untuk menutupi biaya operasional. Lokasi yang cocok untuk usaha pencucian mobil setidaknya ada 2, diantaranya:
1. Di Dekat Parkiran
Lokasi yang paling strategis untuk membuka usaha pencucian mobil adalah di dekat parkiran seperti di swalayan atau mall. Biasanya para pemilik mobil yang akan berbelanja dari pada memarkirkan mobilnya, lebih baik meletakkan mobil di tempat pencucian mobil. Hal ini tentu saja sebagai salah satu upaya pemanfaatan waktu.
2. Di Dekat Jalan Raya
Lokasi selanjutnya yang bisa menjadi pilihan para calon pengusaha pencucian mobil adalah di dekat jalan raya yang di sekitarnya ada kumpulan perumahan biasa.
Biasanya masyarakat yang memiliki mobil merupakan kalangan menengah ke atas memiliki lebih sedikit waktu luang karena lebih sibuk dikantor atau bahkan bekerja di luar kota.
Mereka tidak memiliki banyak waktu termasuk untuk mencuci mobil, maka mereka lebih memilih jasa pencucian mobil untuk mengatasi masalah tersebut.
Mereka akan memilih mencuci mobil di tempat yang lebih dekat dan mudah dijangkau, maka dari itu usaha yang Anda miliki bisa menjadi pilihan.
Untuk pemilihan lokasi dekat jalan raya juga memiliki beberapa spesifikasi seperti berikut:
- Jalan raya dekat SPBU
- Jalan raya dekat swalayan atau mall
- Jalan raya dekat pasar
- Jalan raya antar kecamatan
Lokasi yang kurang pas untuk membuka usaha pencucian mobil, di antaranya :
- Dekat perumahan elit. Biasanya para pemilik mobil di kalangan elit sudah memiliki supir sendiri yang siap mencuci mobil majikannya
- Dekat perkantoran. Biasanya tiap perkantoran memiliki satpam atau OB yang menginginkan penghasilan tambahan dengan siap mencuci mobil para karyawan kantor
- Di pedesaan yang penduduknya masih jarang memiliki mobil
- Di tempat yang airnya kumuh atau kurang bersih
Buat yang memiliki lahan sendiri, biasanya harus menyiapkan modal sekitar 10 hingga 20 juta untuk membuat bangunan sendiri. Jumlah modal yang diperlukan sebenarnya tergantung dari bentuk bangunan.
Lalu bagaimana untuk mereka yang tidak memiliki lahan atau lokasi sama sekali? Tentu saja Anda harus menyewa tempat. Untuk pemilihan sewa tempat ini Anda jangan mencoba kompromi dengan lokasi, percuma saja sewa murah namun sepi pengujung.
Biasanya harga sewa tempat yang lebih strategis memang lebih mahal. Lokasi di dekat jalan raya kecamatan harganya sekitar 12 hingga 24 juta per tahun.
Sebagai solusi Anda bisa mencoba negosiasi dengan pemiliknya untuk dibayar per 3 bulan. Untuk menghemat biaya sebenarnya Anda bisa mencoba memanfaatkan gudang atau garasi mobil sebagai lokasi membuka usaha. Tinggal poles sana – sini, kita siap menjalankan usaha.
Jangan lupa untuk menyiapkan ruangan untuk pelanggan yang sedang menunggu, seperti ruang tunggu yang dilengkapi dengan televisi, kursi untuk duduk dan wifi.
Kemudian perhatikan pula masalah perairan. Pastikan Anda memiliki sumber air yang mencukupi, bisa menggunakan air tanah atau air PAM.
Berapa Modal yang Dibutuhkan?
Untuk penyiapan dana atau modal yang dibutuhkan tiap usaha memang berbeda, namun tetap ada gambaran umumnya. Berikut rincian modal yang dibutuhkan untuk membuka usaha pencucian mobil, diantaranya:
Modal Usaha Cuci Mobil
Konsep Manual
Memulai usaha cuci mobil bukan perkara yang mudah. Tentu, modal diperlukan, dan besarnya modal tergantung pada peralatan yang Anda pilih. Semakin canggih peralatan yang Anda gunakan, semakin besar modal yang dibutuhkan.
Jika Anda ingin memulai usaha cuci mobil konsep manual ini, Anda perlu beberapa peralatan penting, seperti tangki salju (sebaiknya yang terbuat dari stainless steel), shampo wax untuk mencampurkan salju, kompresor udara untuk semprotan dan pengeringan mobil, serta peralatan semprotan dan pembersih mobil seperti selang, lap chamois/microfiber, dan lain sebagainya.
Secara rata-rata, Anda akan mengeluarkan sekitar 7,5 juta hingga 8,5 juta rupiah untuk modal awal, belum termasuk biaya sewa tempat. Untuk rincian lebih lengkapnya, saya akan menjelaskannya di bawah ini, mari kita lanjutkan agar semuanya lebih jelas.
Konsep Hidrolik
Menurut informasi dari berbagai sumber yang dapat diandalkan, berikut adalah perkiraan modal yang dibutuhkan untuk membuka usaha cuci mobil hidrolik:
-Kompresor: Sekitar Rp 2 juta.
-Penyemprot: Sekitar Rp 1,5 juta.
-Mesin hidrolik: Sekitar Rp 23 jutaan, tergantung merek dan fitur yang dipilih.
Selain itu, jangan lupa untuk memasukkan kebutuhan pendukung seperti shampo khusus mobil, semir ban, peralatan seperti ember, kain lembut, dan spons, serta biaya listrik, biaya PAM (air), fasilitas ruang tunggu seperti kursi dan meja, dan gaji karyawan.
Secara keseluruhan, dalam perkiraan kasar, Anda akan memerlukan setidaknya Rp 50 juta untuk memulai usaha cuci mobil ini. Meskipun terlihat seperti biaya yang cukup besar, namun jika Anda mempertimbangkan potensi keuntungan yang dapat Anda raih, maka modal ini dapat dianggap sebagai investasi yang wajar.
Omset Usaha Cuci Mobil: Berapa yang Bisa Anda Harapkan?
Omset usaha cuci mobil dapat bervariasi tergantung pada berapa banyak mobil yang dapat Anda layani dalam satu hari dan berapa banyak pelanggan yang datang. Misalnya:
- Kapasitas Usaha: Jika tempat usaha Anda bisa menerima hingga 6 mobil secara bersamaan dan biaya mencuci satu mobil adalah Rp 30 ribu, maka jika Anda melayani 6 mobil sekaligus, omsetnya adalah Rp 180 ribu.
- Waktu Cuci: Jika proses mencuci satu mobil memerlukan waktu 30 menit, maka dalam 8 jam kerja Anda dapat melayani 16 mobil. Ini berarti Anda dapat mencuci 96 mobil dalam satu hari (96 x Rp 30 ribu = Rp 2,880,000).
Jadi, dalam satu hari, Anda dapat menghasilkan omset hampir Rp 3 juta. Dalam sebulan, jika Anda beroperasi setiap hari, omsetnya bisa mencapai Rp 90 juta. Itu cukup menarik, bukan?
Perhitungan omset untuk tiap usaha pencucian mobil tentu saja berbeda – beda, bahkan untk 1 jasa cuci mobil saja tiap harinya juga berbeda.
Biasanya untuk hari Sabtu dan Ahad akan lebih ramai pengunjung, namun pada musim hujan biasanya jumlah pelanggan akan menurun drastis. Untuk penghitungan keuntungan ini kita rata – rata mencuci 300 mobil per bulan atau 10 mobil per hari.
Memulai Membuka Usaha Pencucian Mobil
Saat usaha pencucian mobil akan dimulai, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah memahami betul tentang bisnis ini dan melakukannya sepenuh hati.
Kedua, Anda perlu mempersiapkan segala keperluan seperti mencari mencari toko atau perusahaan yang menjual alat – alat yang digunakan untuk mencuci mobil agar terlihat lebih professional dan kredibel.
Kemudian konsultasikan seluruh kebutuhan Anda pada penjual tersebut. terakhir belilah peralatan yang sesuai dengan rencana bisnis, konsep, target, serta modal yang Anda miliki.
Untuk mempermudah usaha Anda, bisa mencoba memilih perusahaan atau toko yang memberikan paket usaha, mulai dari penyediaan alat, instalasi, training, garansi service dan lain sebagainya.
Kiat-Kiat Sukses Usaha Pencucian Mobil
- Kiat sukses yang pertama adalah pemilihan lokasi yang strategis seperti dekat jalan raya yang notabene banyak dilalui kendaraan roda empat dan roda dua. Dengan begitu usaha Anda akan lebih banyak dilihat orang.
- Tips kedua adalah dengan memilih karyawan yang terampil dan memiliki kemauan untuk belajar. Dalam pemilihan karyawan ini bukan hanya keterampilan yang diperlukan namun budi pekerti yang baik juga sangat penting, seperti jujur, amanah, tanggung jawab, dan lain sebagainya.
- Untuk gaji karyawan sebaiknya pilihlah bagi hasil, dimana jumlah gaji disesuaikan dengan jumlah mobil yang masuk. Hal ini akan sangat membantu Anda saat sepi pengunjung.
- Berikan promosi pada pelanggan, contohnya berikan kupon untuk tiap kali pencucian, kemudian setelah mendapatkan 10 hingga 20 kupon pelanggan bisa menerima 1 kali cuci gratis. Selain itu masih banyak promo yang bisa Anda berikan.
- Trik selanjutnya untuk mencapai kesuksesan dalam bisnis pencucian mobil adalah dengan tidak pernah membuat pelanggan merasa kecewa. Cara yang satu ini merupakan salah satu service terbaik untuk pelanggan. berikan pelayanan terbaik yang Anda dan karyawan Anda miliki, dengan begitu citra positif akan terbangun dengan sendirinya.
- Buatlah harga yang sesuai dengan pasaran. Pastikan harga untuk tiap pencucian tidak terlalu mahal ataupun tidak terlalu murah
- Buatlah perlombaan untuk para karyawan dengan memberikan bonus untuk yang bisa memberikan pelayanan terbaik pada pelanggan.
- Selalu evaluasi hasil dan terus berupaya memperbaiki bisnis dengan mengikuti trend dan pelayanan terbaik.
Hambatan Bisnis Pencucian Mobil
- Seiring meningkatnya jumlah kendaraan roda empat di Indonesia, juga semakin membuat para pebisnis memanfaatkannya sebagai peluang usaha pencucian mobil, maka dari itu tingkat persaingan di industri ini juga semakin meningkat
- Perang strategi terus dilakukan, maka untuk usaha yang memiliki strategi lemah bisa gulung tikar dalam hitungan bulan
- Usaha pencucian mobil juga tergantung pada faktor cuaca, maka saat musim hujan jumlah pelanggan yang datang bisa menurun drastis.
Demikianlah artikel mengenai peluang usaha pencucian mobil yang kian ngetrend di masyarakat Indonesia. Jasa pencucian mobil terus bermunculan sehingga menyebabkan persaingan semakin tinggi, maka dibutuhkan rencana bisnis yang matang jika Anda tertarik untuk bergabung dalam bisnis ini. semoga bermanfaat. Terima kasih.