Waspadalah…! 51 Titik Rawan Kecelakaan dan Kemacetan di Sulsel dalam Arus Mudik Lebaran
USAHAMUSLIM.ID,SULSEL – Menjelang mudik lebaran 1443 H tahun ini, pemerintah provinsi Sulsel sedang giat memperbaiki, mengaspal dan menambal sejumlah ruas jalan berlubang di sepanjang jalan trans Sulawesi yang tersebar di sejumlah wilayah kabupaten se-Sulawesi Selatan. Hal itu dilakukan sekaitan dengan akan terjadinya lonjakan jumlah arus mudik menyusul setelah pemerintah membolehkan masyarakat untuk mudik lebaran tahun ini setelah selama 2 kali mudik lebaran ditiadakan lantaran pandemi covid-19 yang melanda.
Pemerintah akan memprioritaskan perbaikan ruas jalan provinsi yang akan dilalui pemudik, seperti ruas Takkalalla Wajo, poros Sidrap-Rappang, poros Tator-Batu Sitanduk dan sejumlah ruas jalan lainnya.
“Penambalan jalan juga dilakukan pada badan jalan yang bergelombang dan berlubang, dengan cara diratakan dulu, dan dipadatkan,” ungkap Kepala Seksi (Kasi) Bina Teknik dan Perencanaan Jalan dan Jembatan Dinas PUTR Sulawesi Selatan.
Meskipun demikian, para pemudik tetap dihimbau untuk tetap waspada dan hati-hati, karena lonjakan jumlah pemudik diperkirakan akan menimbulkan terjadinya konsentrasi dan kepadatan lalu lintas di beberapa titik.
Dilansir data dari Dinas Perhubungan (Dishub) provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), sejumlah titik rawan macet dan rawan kecelakaan selama mudik Lebaran 2022 ini, antara lain akan terjadi di ruas Makassar-Maros (depan Grand Mall), ruas Maros-Bone (Camba Kappang).
Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Sulsel Aruddini sebagaimana dikutip mengatakan titik kemacetan yang perlu diwaspadai oleh para pemudik juga terjadi di ruas Sungguminasa-Malino.
“Jalur-jalur ini rawan macet karena merupakan jalur ke tempat wisata baik yang ada di kabupaten Maros maupun yang ada di kabupaten Gowa.” ungkapnya.
Selain itu jalur poros Maros dan Sungguminasa juga merupakan pintu keluar warga kota Makassar yang akan mudik ke daerah.
Untuk pemudik yang keluar dari kota Makassar melalui terminal Mallengkeri menuju arah selatan, maka titik macet juga rawan terjadi di ruas Sungguminasa-Takalar, jalur di depan Stadion Kalegowa.
Sementara di dalam Kota Makassar juga akan terjadi konsentrasi dan kepadatan di sejumlah titik, antara lain di Jalan Perintis Kemerdekaan dan Jalan Sultan Alauddin. Kedua jalur ini merupakan jalur penghubung menuju pintu keluar kota Makassar.
Selain titik rawan macet, pemudik juga perlu mewaspadai titik lokasi daerah rawan kecelakaan.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun usahamuslim.id, terdapat 51 titik rawan kecelakaan saat mudik lebaran yang wilayah sebarannya antara lain; di Jalan Ir Sutami Makassar, Poros Bulukumba-Sinjai, Jalan Bau Massepe Parepare, Jalan Sultan Hasanuddin Sidrap, Poros Malino-Pakatto, Poros Bontonompo, Poros Palopo-Makassar, Poros Pangkep-Anabanua, Poros Jeneponto-Bantaeng dan lainnya.(UM)