Berita

Sektor Non-Minyak Dorong Ekonomi Saudi hingga 2026

Pertumbuhan ekonomi Arab Saudi diperkirakan tetap berada pada jalur positif dalam beberapa tahun ke depan. Ekspektasi optimistis tersebut ditopang oleh penguatan sektor non-minyak serta pemulihan bertahap produksi OPEC+ yang mulai terlihat tahun ini.

Dalam laporan terbarunya, Moody’s Investors Service menegaskan bahwa fundamental ekonomi Kerajaan masih kokoh berkat cadangan hidrokarbon berlimpah dan neraca fiskal pemerintah yang sehat. Moody’s mempertahankan peringkat kredit Saudi pada level Aa3, mencerminkan stabilitas fiskal dan besarnya skala ekonomi. Penilaian ini konsisten dengan temuan sebelumnya mengenai kemajuan signifikan diversifikasi ekonomi dalam kerangka Vision 2030.

Sektor Non-Minyak Jadi Penggerak Utama

Moody’s memperkirakan sektor non-minyak akan mencatat pertumbuhan stabil di kisaran 4,5–5,5 persen per tahun dalam lima hingga sepuluh tahun mendatang. Proyeksi ini didukung oleh pembangunan proyek nasional skala besar dan konsumsi rumah tangga yang tetap kuat.

Pemerintah Arab Saudi melalui Kementerian Keuangan juga memprediksi pertumbuhan PDB riil 4,6 persen pada 2026, seiring ekspansi sektor non-minyak yang berlanjut. Aktivitas non-hidrokarbon semakin solid berkat eksekusi proyek megastructure, meningkatnya permintaan konsumsi swasta, serta tingkat pengangguran terendah dalam sejarah.

Pemulihan Produksi OPEC+ Dongkrak Prospek 2025–2026

Pemangkasan produksi OPEC+ yang mulai berkurang sejak April diyakini akan mengembalikan pertumbuhan sektor hidrokarbon setelah dua tahun kontraksi. Seiring itu, diversifikasi ekonomi mengurangi ketergantungan pendapatan minyak dan mengurangi risiko akibat fluktuasi harga energi global.

Moody’s memproyeksikan pertumbuhan PDB riil 4 persen pada 2025 dan meningkat menjadi 4,5 persen pada 2026. Meski terdapat risiko seperti potensi pelemahan harga minyak dan tantangan transisi energi global, disiplin fiskal dan keberlanjutan transformasi ekonomi diyakini menjaga daya tahan ekonomi jangka panjang Saudi.

Indikator Ekonomi Menguat

Optimisme pasar semakin meningkat setelah Purchasing Managers’ Index (PMI) Arab Saudi mencapai 60,2 pada November, level tertinggi kedua dalam lebih dari sepuluh tahun. Angka di atas 50 menandakan ekspansi dan mencerminkan penguatan signifikan dari sisi bisnis non-hidrokarbon.

Moody’s menilai percepatan proyek diversifikasi akan meningkatkan arus investasi swasta dan berpotensi mendorong pertumbuhan sektor non-minyak melampaui ekspektasi sebelumnya.

sumber: kabarsaudi.com

Show More

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Back to top button