Kabar Gembira, Pelaku UMKM akan Mendapat BLT
USAHAMUSLIM.ID,MAKASSAR – Pemerintah saat ini tengah menyiapkan dana sebesar Rp 455,62 triliun dalam mewujudkan program PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional). Hingga memasuki April 2022 tahun ini, dari total dana yang dialokasikan itu baru terealisasi sebesar Rp 29,3 triliun atau sekitar 6,4% dari pagu anggaran yang disiapkan.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartanto dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (5/4/2022) mengungkapkan, BLT UMKM diagendakan berlanjut, menyusul bantuan subsidi upah Rp 1 juta kepada pekerja bergaji di bawah Rp 3,5 juta.
“Ada usulan Banpres untuk usaha mikro (BLT UMKM) yang juga akan diagendakan,” katanya.
Mengenai besaran bantuan yang akan diberikan kepada setiap pelaku UMKM, Airlangga mengatakan, uang yang diterima pelaku usaha mencapai Rp 600.000 per penerima. Adapun sasaran bantuan ini sama dengan bantuan yang diberikan kepada pedagang kaki lima (PKL), pemilik warung, dan nelayan.
Dalam bentuk bansos, pemerintah akan menerbitkan dan membagikan Kartu Sembako kepada 18,8 juta (KPM), lalu PKH dengan tambahan 2 juta KPM, BLT minyak goreng Rp 300.000 untuk tiga bulan atau Rp 100.000 per bulan, dan yang terbaru adalah bantuan subsidi upah Rp 1 juta bagi pekerja yang bergaji di bawah Rp 3,5 juta.
Masyarakat berharap bantuan sosial itu segera disalurkan, utamanya dalam bulan Ramadhan ini. Menurut Hartanto, bantuan minyak goreng sudah mulai disalurkan, karena banyak banyaknya program bantuan yang akan disalurkan, termasuk program BLT Dana Desa sampai saat ini masih terus dilanjutkan.
Ini merupakan kabar gembira, khususnya kepada para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Karena pemerintah akan meneruskan berbagai bentuk BLT, termasuk program Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) alias BLT UMKM dalam tahun 2022 ini.(UM)