6 Kesalahan yang Harus Dihindari Pebisnis Pemula
Ketika baru mulai menjalankan bisnis, tidak jarang sebagian pebisnis pemula melakukan kesalahan tanpa mereka sadari. Hal ini menyebabkan bisnis yang dijalankan lambat berkembang, bahkan tak jarang mengalami kegagalan.
Bagi pebisnis pemula atau mereka yang baru terjun ke dunia usaha membuka bisnis baru pastilah menjadi salah satu petualangan hidup yang paling menarik dan menyenangkan. Anda dapat mewujudkan keinginan anda menerapkan ide bisnis yang dimiliki dengan membuka sebuah usaha. Bangunlah tim yang solid dan jalankan bisnis Anda sesuai keinginan agar dapat berjalan dengan baik.
Dalam membangun bisnis tak jarang pebisnis pemula melakukan beberapa kesalahan sehingga membuat bisnis mereka gagal. Namun, sebagai pemula bukan berarti Anda tidak bisa menghindari kesalahan tersebut. Anda bisa belajar dari kesalahan bisnis yang dibuat pengusaha lain di masa lalu. Hal ini dapat membantu Anda menghemat banyak waktu dan menghindari frustrasi selama berminggu-minggu, bulan dan tahun yang akan datang.
6 Kesalahan yang Harus dihindari Saat Mulai Berbisnis
Bagi Anda yang baru dalam dunia bisnis atau baru membangun bisnis, kesalahan terbesar yang banyak dilakukan pengusaha saat membangun bisnis rintisan atau startup baru di bawah ini harus Anda hindari.
1.Berinvestasi sebelum mempelajarinya dengan baik
Kebanyakan orang yang melihat sebuah peluang yang menguntungkan, terburu-buru berinvestasi meski belum mempelajarinya lebih dalam . Sebaiknya gunakan sedikit waktu untuk mengujinya. Berkonsultasi kepada komunitas bisnis. Terburu-buru berinvestasi merupakan contoh kesalahan yang banyak dilakukan pengusaha pemula
2. Mengerjakan Segalanya Sendiri
Cobalah untuk tidak melakukan segalanya sendiri karena Anda tidak akan dapat melakukan semuanya sendiri. Walaupun memang bisnis tersebut adalah milik Anda dan menginginkan bisnis tersebut berjalan sesuai dengan keinginan. Cobalah membentuk kelompok kemudian berikan tugas sederhana kepada kelompok kecil pekerja kontrak. Tujuannya agar kelompok tersebut dapat membantu meringankan beban Anda sehingga anda mempunyai lebih banyak waktu untuk fokus pada kegiatan lainnya.
3.Memulai Usaha yang kurang diminati
Saat memulai berbisnis, sebaiknya pilihlah jenis usaha yang sejalan dengan hobi atau yang Anda sukai Hal ini, agar enjoy dan tidak cepat bosan dalam menjalankannya karena pekerjaan tersebut memang anda senangi. Jangan sampai anda memilih bisnis yang tidak diminati, tidak peduli berapa banyak waktu dan energi yang Anda masukkan ke dalam bisnis Anda, jika Anda tidak benar-benar tertarik dengan apa yang Anda lakukan maka anda akan cepat bosan dan kemudian mulai malas menjalankannya. Anda harus sangat peduli dengan apa yang Anda ciptakan dan untuk siapa Anda membangunnya.
BACA JUGA: Pentingnya Menganalisa Kompetiror sebelum berbisnis online
4.Langsung Membangun Website Mahal pada Awal Usaha
Anda harus menghindari membangun website mahal dan mewah pada awal membangun usaha rintisan karena hal itu bisa menghabiskan uang dan waktu anda. Salah satu keputusan terbaik pada awal memulai bisnis yang dapat Anda lakukan sebagai pengusaha ketika membangun usaha rintisan adalah membuat web perusahaan yang berisi produk dan layanan usaha disertai kontak yang bisa dihubungi. Akan tetapi tidak jarang perusahaan rintisan menghabiskan banyak waktu dan uang untuk membangun situs web yang mewah dan mencolok bahkan sebelum mereka tahu persis bagaimana cara terbaik untuk melayani pelanggan.
5.Mengambil Biaya yang Tidak Perlu
Kemewahan untuk memiliki kantor, komputer baru, mesin faks, dan setup monitor ganda. Namun itu tidak berarti Anda membutuhkan hal-hal ini di awal. Jika Anda memulai sendiri atau hanya memiliki beberapa karyawan dan mereka senang bekerja jarak jauh dari rumah, maka tidak masuk akal jika dikenakan biaya tambahan untuk menyewa ruang kantor.
Jika setiap komputer Anda saat ini berfungsi sempurna, Anda tidak perlu menggantinya lagi. Semua barang yang ingin Anda beli akan datang tepat waktu, namun pada awalnya sangat cerdas untuk hemat dan hanya menghabiskan uang untuk aktivitas yang memiliki pengembalian positif langsung dalam hal pendapatan baru masuk ke perusahaan.
6.Mengizinkan Karyawan Menggunakan Laptop Pribadi untuk Bekerja
Sangat mudah untuk membiarkan karyawan melakukan pekerjaan mereka di laptop pribadi karena itu berarti Anda tidak perlu membelinya, tapi dalam jangka panjang ini adalah kesalahan startup yang besar. Memungkinkan karyawan Anda untuk menggunakan laptop pribadi mereka sendiri untuk bekerja berarti mereka mengumpulkan kata sandi, menyimpan dokumen sensitif dan materi lainnya yang termasuk dalam bisnis yang dapat mereka akses saat mereka meninggalkan perusahaan.
Nah, itulah 6 kesalahan yang harus dihindari ketika mulai berbisnis. Apalagi jika anda baru terjuan kedunia bisnis, belajar dari pengalaman kesalahan yang pernah dilakukan pengusaha lain akan membuat anda lebih matang dalam berbisnis.
