Pemkab Sidoarjo Targetkan Renovasi 800 Warung Rakyat di 2025
Sidoarjo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo, Jawa Timur, kembali melanjutkan Program Warung Rakyat Direnovasi pada 2025 dengan target renovasi 800 warung di seluruh wilayah Sidoarjo. Program ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta menciptakan lapangan kerja baru.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sidoarjo, Fenny Apridawati, menegaskan bahwa program tersebut merupakan salah satu prioritas Pemkab untuk memperkuat sektor UMKM sebagai tulang punggung ekonomi daerah. “Program ini diharapkan memberikan dampak ganda dalam menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal,” ujar Fenny dalam sosialisasi program di Sidoarjo, Selasa.
Fenny juga menyebutkan bahwa Sidoarjo saat ini memiliki lebih dari 200 ribu UMKM binaan yang berkontribusi besar terhadap perekonomian daerah. Program renovasi warung rakyat ini semakin memperkuat posisi Sidoarjo sebagai pusat UMKM di Indonesia.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo, Mohamad Edi Kurniadi, menjelaskan bahwa 2025 menjadi tahun terakhir pelaksanaan program dalam kerangka Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021–2026. Sejak dimulai pada 2022, program ini menargetkan renovasi 2.000 warung secara bertahap.
“Hingga 2024, sebanyak 1.210 warung telah direnovasi. Untuk mencapai target akhir 2.000 warung, masih ada 800 warung lagi yang akan direnovasi tahun ini,” jelas Edi. Dikutip dari antaranews.com
Renovasi akan dilakukan di 18 kecamatan dengan skema Bantuan Keuangan Khusus (BKK) yang melibatkan masyarakat desa guna memastikan manfaat program tepat sasaran. Selain itu, Pemkab Sidoarjo juga akan memberikan pendampingan berkelanjutan bagi pemilik warung melalui pelatihan manajemen, keuangan, dan pemasaran agar usaha mereka dapat berkembang secara berkelanjutan.
“Warung yang telah direnovasi tidak akan dibiarkan begitu saja. Kami akan terus mendampingi mereka agar lebih maju dan mandiri,” pungkas Edi.
