Berita

Program YESS Masuki Tahap Keberlanjutan, Cetak 320 Ribu Wirausaha Muda Pertanian

TANGERANG – Program strategis penguatan kewirausahaan pertanian Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) resmi memasuki tahap keberlanjutan setelah lima tahun membina ratusan ribu pemuda desa. Serah terima capaian dan model pemberdayaan dilakukan di Kabupaten Tangerang, Kamis (18/12/2025), sebagai langkah integrasi program ke dalam kebijakan nasional dan daerah.

Kegiatan Handover Program YESS yang digelar di Auditorium Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI) menjadi tonggak penting pembangunan sumber daya manusia (SDM) pertanian. Sejak diluncurkan pada 2019, program hasil kolaborasi Kementerian Pertanian dan International Fund for Agricultural Development (IFAD) ini telah menjangkau sekitar 320.000 generasi muda pedesaan di berbagai wilayah Indonesia.

Kepala Pusat Pendidikan Pertanian BPPSDMP Kementerian Pertanian, Dr. Muhammad Amin, S.Pi., M.Si., secara simbolis menyerahkan hasil dan capaian Program YESS kepada perwakilan Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Keuangan, serta 19 pemerintah daerah penerima manfaat.

“Program YESS dirancang untuk menciptakan wirausahawan muda pedesaan dan tenaga kerja pertanian yang kompeten, sekaligus mendorong lahirnya pelaku usaha milenial yang mampu menggerakkan ekonomi desa,” ujar Amin. Dikutip dari kabarika.id

Keberhasilan program juga ditandai dengan penyerahan simbolis bantuan traktor kepada Brigade Pangan Wilayah YESS. Bantuan alat dan mesin pertanian ini menjadi stimulus nyata untuk mempercepat mekanisasi dan modernisasi sektor pertanian di daerah.

Aspek keberlanjutan menjadi fokus utama dalam forum koordinasi tersebut. Dukungan resmi dari Kementerian Keuangan, Kementerian PPN/Bappenas, dan Kementerian Pertanian memastikan model pelatihan, pendampingan, serta dukungan usaha yang dikembangkan YESS akan diadopsi dan diperluas melalui program pembangunan reguler di tingkat provinsi dan kabupaten.

Dengan berakhirnya fase proyek kolaboratif ini, pendekatan dan metodologi YESS diharapkan tidak berhenti, melainkan menguat sebagai bagian dari sistem pembangunan pertanian nasional yang berkelanjutan dan berpihak pada petani muda Indonesia.

Show More

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Back to top button