Berita

Dua Tahun Lebih Tak ke Tanah Haram, Umat Muslim Indonesia Menahan Rindu Terpendam

 USAHAMUSLIM.ID,MAKASSAR – Nampaknya umat muslim Indonesia masih harus bersabar menunggu sampai Januari 2022, untuk bisa menunaikan ibadah umrah. Menyusul Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) melalui Direktorat Penyelenggaraan Haji dan Umrah yang mengundurkan waktu pelaksanaan umrah perdana petugas PPIU hingga bulan Januari 2022 mendatang.

Hal itu terungkap dari hasil rapat koordinasi antara Kementerian Agama RI, Kementerian Perhubungan RI, Kementerian Luar Negeri, Pusat Kesehatan Haji Kemenkes RI, Konsul Jeddah, Dirjen Pelaksana Haji dan Umrah (PHU), dan Asosiasi umrah Haji yang berlangsung pada Jumat (17/12/2021) hari ini.

Pengunduran waktu pemberangkatan umrah perdana yang semula dijadwalkan akan dilaksanakan pada 23 Desember 2021 mundur ke Januari 2022 ini, adalah dikarenakan adanya anjuran dari Presiden melalui Menteri Agama RI, mengingat ditemukannya kasus Omicron pada 9 Desember lalu di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta.

“Pihak Kapuskes Haji Kemenkes RI menginformasikan tentang adanya informasi dan jurnal dari WHO yang mengingatkan tentang bahayanya virus Covid-19 varian Omicron ini.” Demikian bunyi rilis yang diterima redaksi UM Jumat (17/12/2021) sore ini.

Meskipun demikian, Dirbina Umrah Haji tetap menampung masukan dari para perwakilan Asosiasi Umrah dan Haji yang mengusulkan agar pemerintah tetap memberangkatkan umrah perdana sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan, yakni 23 Desember 2021, namun dalam skala kecil, yang terdiri dari para perwakilan asosiasi, agar mereka sekaligus bisa melakukan survey, sebagai persiapan ketika pelaksanaan umrah dan haji telah dibuka secara resmi nantinya.

Hal senada juga disampaikan oleh perwakilan maskapai, yang sama-sama berharap pemerintah dapat memastikan jadwal keberangkatan umrah perdana itu, berhubung sejumlah request seat atau penumpang yang memesan tiket di tanggal 23 Desember itu telah dipending sekaitan dengan adanya jadwal pemberangkatan umrah perdana yang direncanakan pada tanggal tersebut.

Menanggapi berbagai usulan itu, maka Kementerian Agama RI melalui Dirjen PHU akan melakukan pembahasan secara internal, yang hasilnya akan segera diumumkan dalam waktu dekat. Segenap pengusaha travel, pimpinan asosiasi Haji dan umrah serta segenap umat muslim  Indonesia, sama-sama berharap ada kabar yang menggembirakan dari pemerintah mengenai kembali dibukanya lagi pemberangkatan umrah dan haji, mengingat telah dua tahun lebih umat muslim Indonesia tidak bertamu ke Baitullah.(UM)

Show More

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Back to top button