Menteri Trenggono Dorong Sinergi UBY dan Pemda Boyolali untuk Majukan Sektor Perikanan

Jakarta – Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan institusi pendidikan tinggi dalam mendorong kemajuan sektor perikanan di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
“Boyolali memiliki potensi luar biasa di sektor perikanan. Saatnya Universitas Boyolali (UBY) hadir sebagai mitra strategis, tidak hanya dalam pengembangan ilmu pengetahuan, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi daerah,” ujar Trenggono dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (13/4). Dikutip dari antaranews.com
Sebagai perguruan tinggi yang menjadi ikon pendidikan di Boyolali, UBY diharapkan dapat mengambil peran utama dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang berbasis pada potensi lokal. Salah satu tantangan yang disoroti Menteri Trenggono adalah masih tergantungnya pasokan benih lele dari luar daerah.
Dalam pertemuannya bersama Rektor UBY Nanik Sutarni dan Bupati Boyolali Agus Irawan, Trenggono mendorong UBY untuk menjadi pusat solusi atas berbagai permasalahan di sektor perikanan. Ia juga menekankan perlunya penguatan laboratorium riset perikanan guna mendukung inovasi di bidang pembibitan dan teknologi pakan berbasis sains kampus.
Sebagai putra daerah Boyolali, Trenggono menyatakan komitmennya untuk turut serta membangun kampung halamannya melalui penguatan institusi pendidikan. Ia juga menyarankan agar UBY menjalin jejaring akademik dengan kampus-kampus besar seperti Universitas Sebelas Maret (UNS) dan Universitas Gadjah Mada (UGM) guna memperluas akses terhadap riset dan pendanaan.
Rektor UBY, Nanik Sutarni, mengungkapkan bahwa pihaknya tengah merancang langkah-langkah strategis dalam pengembangan SDM unggul, khususnya di bidang perikanan, peternakan, dan pertanian. Namun, ia mengakui perlunya dukungan konkret dari pemerintah pusat dan daerah, terutama dalam penyediaan fasilitas laboratorium.
“UBY siap bertransformasi menjadi kampus riset. Kami harap dukungan dari KKP dan Pemda dapat mempercepat proses ini,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Boyolali Agus Irawan melihat potensi UBY sebagai kekuatan baru dalam mendorong kemandirian pangan daerah. “Kami punya kampung lele, tapi benihnya masih didatangkan dari luar. UBY bisa menjadi garda terdepan untuk mewujudkan pusat pembibitan mandiri di Boyolali,” tegasnya.
Dalam kunjungan itu, Menteri Trenggono turut didampingi Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kelautan dan Perikanan (BPPSDMKP) I Nyoman Radiarta. Nyoman menyatakan kesiapan pihaknya untuk mendukung pengembangan kurikulum, pelatihan, hingga peningkatan kompetensi apabila UBY mulai membuka program studi di bidang kelautan dan perikanan.