BSI dan Zahir International Kolaborasi Digitalisasi UMKM demi Perkuat Ekosistem Halal
Jakarta — PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) resmi menjalin kerja sama strategis dengan Zahir International guna memperkuat ekosistem halal nasional melalui solusi digital, khususnya untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta korporasi.
Kolaborasi ini difokuskan pada digitalisasi pencatatan keuangan yang lebih akurat, cepat, dan inklusif. Hal ini diharapkan dapat mendorong kemudahan akses pembiayaan bagi pelaku usaha dan menciptakan arus kas (cashflow) yang lebih transparan dan sehat.
“BSI melihat kesamaan visi dan misi dengan Zahir. Kami ingin Indonesia menjadi pusat keuangan syariah yang kuat dan tidak hanya menjadi penonton dalam ekosistem halal global,” ujar SEVP International & Information Technology BSI, Misbahul Munir, dalam keterangan tertulis pada Senin (7/7/2025). Dikutip dari detik.com
Munir menyebutkan, kerja sama ini juga menjadi bagian dari komitmen BSI dalam mendukung percepatan transformasi digital di sektor UMKM dan korporasi. Zahir, sebagai platform pencatatan keuangan digital, dinilai mampu menyediakan solusi komprehensif dalam manajemen keuangan, termasuk pencatatan utang, piutang, penjualan, dan lainnya.
CEO Zahir International, Ismail Thalib, menambahkan bahwa sejak awal pihaknya memiliki mimpi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui layanan keuangan digital yang efisien. Menurutnya, salah satu tantangan terbesar UMKM adalah akses terhadap pembiayaan, dan melalui kerja sama ini, tantangan itu dapat diatasi.
“Kami ingin memberikan solusi yang bisa mendampingi UMKM tumbuh bersama. Dengan sistem pencatatan keuangan yang transparan, diharapkan pengusaha kecil pun dapat memperoleh pembiayaan yang layak,” kata Ismail.
Kesepakatan kerja sama ini diumumkan dalam ajang BSI International Expo 2025, yang menghadirkan lebih dari 350 tenant dari 25 kategori sektor halal, seperti makanan dan minuman, kosmetik, fashion muslim, wisata halal, fintech syariah, hingga properti dan pendidikan Islam.
Tak hanya menghadirkan pelaku bisnis, acara ini juga menggandeng pondok pesantren serta universitas Islam untuk memperkuat literasi halal dari sisi pendidikan. Expo ini juga diramaikan berbagai program interaktif seperti seminar ekonomi syariah, talkshow lifestyle halal bersama influencer, workshop fashion muslim, hingga kajian islami bersama ustaz ternama.
“Semoga kerja sama ini membawa keberkahan dan kemanfaatan, tak hanya bagi ekonomi Indonesia, tetapi juga untuk kontribusi global,” tutup Ismail Thalib.
