Berita

Mau Memulai Bisnis Franchise? Kenali Dulu Sederet Tips Suksesnya

MAKASSAR, USAHAMUSLIM – Bisnis franchise sebenarnya tidak terlalu rumit. Bahkan lebih sederhana untuk memulainya.

Hanya saja, butuh perhitungan jitu jika ingin cepat sukses. Banyak faktor yang memengaruhi bisnis ini. Tergantung seberapa besar pengetahuan tentang prospeknya ke depan.

Sebagai pemula, perlu untuk mengenali kiat-kiat agar lebih mudah menjalaninya. Dikutip dari Mekari Jurnal, ada beberapa tips sukses memulai bisnis franchise.

Pilih Bisnis yang Sesuai

Berbisnis sama seperti menggeluti hobi, jika Anda tidak menyukainya maka bisnis tersebut tidak akan berjalan dengan optimal.

Berbisnis juga termasuk ke dalam bekerja, jika Anda tidak ahli di dalamnya, maka akan sulit untuk berkembang. Hal ini pun berlaku bagi Anda yang ingin memulai bisnis franchise.

Sebelum benar-benar memutuskan jenis bisnis dan merek apa yang akan dipilih, carilah informasi terlebih dahulu dan lihat apakah bisnis tersebut sesuai dengan Anda.

Liat keahlian yang dibutuhkan dalam pengembangannya. Anda mungkin akan mendapatkan pelatihan dasar tergantung jenis franchise yang ditawarkan. Namun tetap dibutuhkan kemauan dan skill Anda untuk mengembangkannya.

Memilih Lokasi Strategis

Lokasi yang strategis akan menjadi syarat ketika Anda memulai bisnis, termasuk franchise. Merek yang Anda bawa mungkin sudah terkenal, namun jika Anda meletakkannya di tempat yang tidak sesuai, maka pendapatan juga akan tetap tersendat.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, pilih tempat yang berada di tengah keramaian. Usahakan bisnis Anda berada di tempat yang terlihat dengan jelas dan dilewati oleh banyak orang.

Cara ini cukup efektif dalam menjaring lebih banyak konsumen dan memperluas cakupan bisnis Anda.

Sesuaikan Bisnis dengan Passion

Banyak pilihan bisnis yang ditawarkan dalam bisnis franchise. Mulai dari kuliner, kafe, restoran, salon, hingga mini market. Sesuaikan pilihan investasi pada bidang yang benar-benar Anda minati dan kuasai, baik dari segi pengetahuan, target pasar, serta rencana promosi dan pengelolaannya.

Menjalankan bisnis sesuai passion atau minat, akan memperkuat Anda untuk lebih bertahan dalam menghadapi tantangan bisnis.

Kenali Franchise yang Ingin Dibeli

Sebelum memilih franchise yang akan dibeli, kenali brand, ketentuan fee dan sistem franchise dengan seksama. Setiap perusahaan franchise pastinya sudah memiliki standar operasional yang ketat sebagai upaya untuk menjaga brand awareness mereka.

Semakin ketat dan baik sistem dalam franchise tersebut maka semakin layaklah untuk dipilih. Selain sistem, pertimbangan lainnya dalam memilih franchise adalah masalah fee, biasanya setiap franchisor memiliki aturan tersendiri dalam hal pembagian fee.

Teliti dan pelajari sistem pembagian fee tersebut agar tidak merasa dirugikan di kemudian hari. Pelajari juga, indikasi atau kemungkinan franchisor untuk mengubah kebijakannya di waktu mendatang.

Kenali Potensi Pasarnya

Setelah mengecek bisnis franchise yang Anda pilih, ketahui juga segmentasi pasar bisnis tersebut. Jangan sampai segmen pasar yang ada berbeda dari target selama ini. Kenali daya beli, kebutuhan, dan minat dari masyarakat setempat terhadap produk yang Anda pilih.

Memiliki analisa tentang potensi atau segmentasi pasar ini sangat penting, karena terkait dengan ketepatan pengembalian modal bisnis yang akan Anda jalankan dan berapa lama bisnis tersebut dapat bertahan.

Siapkan Modal yang Cukup

Ada banyak pilihan franchise yang bisa dijadikan alternatif untuk berinvestasi, mulai dari yang paling kecil modalnya hingga yang paling besar. Namun perlu di pahami bahwa tidak selamanya kesuksesan berbisnis franchise ditentukan oleh besar kecilnya modal, akan tetapi ditentukan oleh kreativitas dan inovasi.

Persiapkan modal bisnis dengan baik. Jangan hanya bersandar pada simulasi hitungan modal yang diberikan pewaralaba. Kenyataannya dalam setiap proses bisnis, terkadang modal yang dibutuhkan bisa jadi membengkak di luar perkiraan, sehingga proses pengembalian modal menjadi lebih lama dari yang di harapkan.

Mengikuti Sistem

Sebagian besar orang yang memilih bisnis franchise karena merek dan rekam jejak penjualan yang sudah terbukti baik. Pemilik bisnis pun pasti memberikan panduan dan pelatihan untuk mengembangkannya mereknya.

Panduan dan pelatihan tersebut tentunya telah lulus uji karena telah diaplikasikan pada bisnis utamanya. Oleh karena itu, Anda juga perlu mengikuti sistem yang diberikan tersebut untuk mengikuti jejak kesusksesan bisnis sebelumnya.

Menetapkan Goal dan Mempunyai Perencanaan Bisnis

Walaupun mengikuti sistem yang telah diberikan oleh pemilik franchise, tidak ada salahnya jika Anda memberikan sedikit sentuhan khas Anda dan melakukan modifikasi.

Tentukan goal yang ingin Anda capai terhadap bisnis tersebut. Modifikasi dengan melakukan beberapa uji coba, menambahkan sesuatu yang menarik atau mengurangi apa yang dirasa kurang perlu.

Dengan melakukan hal ini, tidak menutup kemungkinan franchise yang Anda pegang bisa melebihi franchise lainnya dengan merek yang sama.

Namun perlu diperhatikan, apabila pemilik mempunyai ketentuan terhadap modifikasi tersebut, konsultasikanlah ide Anda terlebih dahulu kepada sang pemilik.

Tingkatkan Pemasaran

Meski telah memiliki nama yang cukup bagus, pemasaran tetap menjadi hal yang selalu diutamakan, apalagi bagi Anda yang menjalankan bisnis franchise.

Tidak peduli apa yang Anda jual atau di mana Anda berada, pemasaran akan membantu mendapatkan konsumen secara siginifikan. Bisnis pusat mungkin sudah mengeluarkan bahan promosi secara menyeluruh untuk franchise-nya.

Namun bisa saja pasar lokal Anda menginginkan sesuatu yang berbeda. Anda mungkin merasa bahwa pemasaran digital bisa diterima oleh siapa saja.

Tetapi jika di pasar lokal hal tersebut tidak terlalu efektif, maka tidak mengapa jika harus mencoba cara-cara tradisional kembali.

Pelajari apa yang dibutuhkan dan hal-hal kecil dari konsumen Anda, dan gunakan temuan tersebut sebagai celah melakukan pemasaran.

Meningkatkan Layanan Konsumen

Konsumen adalah raja, maka apapun yang disediakan pada bisnis Anda haruslah berdasarkan pada konsumen. Bukan hanya dari segi produk, layanan apapun yang ada harus difokuskan untuk konsumen.

Tidak harus dengan memberikan diskon, promo, ataupun voucher besar-besaran.

Memberikan sambutan dan layanan terbaik ketika konsumen berkunjung atau memilih produk Anda juga bisa menjadi salah satu upaya dalam meningkatkan layanan konsumen.

Jika Anda tidak suka berhubungan dengan banyak orang, mungkin Anda perlu mempertimbangkan bergerak di bisnis makanan. Kemampuan komunikasi sangat penting dalam industri ini, karena Anda akan selalu berhubungan dan melayani orang lain.

Selain usaha pengembangan bisnis franchise dengan tips-tips yang telah disebutkan tadi, Anda juga masih mempunyai kewajiban untuk mengelola manajemen bisnis Anda, khususnya keuangan.

 

Show More

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Back to top button